Hafizha Terima Selempang Bunda GenRe, Siap Lanjutkan Pembangunan Generasi Emas
Hafizha Rahmadhani selaku Ketua TP PKK Bintan secara resmi menerima Selempang Bunda GenRe (Generasi Berencana) oleh Bunda GenRe Kepri Dewi Kumalasari, Rabu (16/07) di Aula Wan Seri Beni, Dompak.
BINTAN – Hafizha Rahmadhani selaku Ketua TP PKK Bintan secara resmi menerima Selempang Bunda GenRe (Generasi Berencana) yang menjadi tanda lanjutan perjuangannya dalam melahirkan generasi-generasi emas di Bintan. Penyeragan Selempang ini dilaksanakan secara serentak bagi Ayah GenRe dan Bunda GenRe Kabupaten/Kota se Provinsi Kepulauan Riau oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Bunda GenRe Kepri Dewi Kumalasari, Rabu (16/07) di Aula Wan Seri Beni, Dompak.
Dalam rekam jejaknya, Hafizha bersama Duta GenRe Bintan sangat aktif menyuarakan pembinaan generasi remaja dalam berbagai elemen pengetahuan. Tak sekedar sosialisasi Keluarga Berencana (KB), melalui Duta GenRenya, Hafizha juga kerap mengedepankan edukasi remaja seperti kesehatan alat reproduksi, penyalahgunaan narkoba, pernikahan usia dini hingga ancaman pergaulan bebas.
“Program yang sudah baik, kita lanjutkan agar semakin baik. Tapi pastinya tetap ada evaluasi, karena tantangan di lapangan juga semakin kompleks. Banyak isu-isu terkait perkembangan remaja yang ingin kita jawab” kata Hafizha usai kegiatan.
Terkait pencapain, Hafizha bahkan sangat bangga dimana pada tahun lalu, Duta GenRe yang mewakili Bintan di tingkat Provinsi Kepulauan Riau dalam Gema Puncak Adujak GenRe 2024 berhasil menorehkan prestasi hampir di semua kategori lomba.
Momentum kegiatan ini juga disejalankan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang jatuh pada 29 Juni lalu. Harganas sendiri merupakan salah satu peringatan penting di Indonesia. Peringatan ini bertujuan untuk mengingatkan betapa pentingnya peran keluarga dalam kemajuan bangsa dan negara.
Dengan tema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju”, peringatan Harganas tahun ini dipastikan benar-benar akan menyentuh masyarakat dengan membawa kebermanfaatan, menumbuhkan kesadaran dan memperkuat fondasi keluarga Indonesia. Karena, membangun bangsa dimulai dari membangun keluarga.
