Pariwisata Kepri Targetkan Rp17 Triliun, “Berlibur ke Kepri Aja!” Jadi Tagline Promosi 2025
Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Hasan
BATAM, (kepriraya.com)— Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melalui Dinas Pariwisata menargetkan pendapatan sebesar Rp17 triliun dari sektor pariwisata sepanjang tahun 2025. Target tersebut sejalan dengan komitmen pemerintah untuk mendorong peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan nusantara (wisnus) ke daerah ini.
Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Hasan, menjelaskan bahwa Kementerian Pariwisata RI menetapkan target kunjungan wisatawan ke Kepri sebanyak 5,9 juta orang, yang terdiri dari 2,4 juta wisman dan 3,5 juta wisnus. Namun, menurutnya, target dalam Rencana Strategis RPJMD Kepri 2025 justru lebih rendah, yaitu 1,7 juta wisman dan 2,2 juta wisnus.
“Untuk jangka pendek, kita fokus pada capaian target sesuai RPJMD. Target ini realistis dan akan menjadi dasar evaluasi keberhasilan program pariwisata daerah,” ujar Hasan di Batam, Kamis (16/7/2025).
Dijelaskan Hasan, potensi kontribusi ekonomi dari sektor pariwisata cukup besar. Rata-rata pengeluaran wisatawan mancanegara di Kepri diperkirakan mencapai US$296 per orang, sedangkan wisatawan domestik sekitar Rp2,2 juta per orang, dengan lama tinggal rata-rata 1,7 hari.
“Pengeluaran itu mencakup akomodasi, konsumsi, transportasi lokal, belanja oleh-oleh, jasa, dan transaksi lainnya,” imbuhnya.
Berdasarkan kalkulasi tersebut, Hasan optimistis bahwa target pendapatan Rp17 triliun dari sektor pariwisata di tahun 2025 bisa dicapai, menjadikannya sebagai salah satu penopang utama pendapatan daerah.
Untuk meningkatkan daya tarik pariwisata, Kepri mengusung tagline baru: “Berlibur ke Kepri Aja!” Tagline ini diharapkan mampu memperkuat identitas daerah serta menjadi pemicu kampanye promosi yang lebih luas dan kreatif.
“Kita akan gelar berbagai event seni, budaya, kuliner, hingga sport tourism sepanjang semester II 2025, yang terintegrasi dengan kabupaten/kota,” tutur Hasan.
Optimisme itu diperkuat dengan tren kunjungan wisatawan yang menunjukkan pertumbuhan menggembirakan. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, sepanjang Januari–Mei 2025 jumlah kunjungan wisman ke Kepri mencapai 711.683 orang. Pada Mei saja, tercatat 176.366 kunjungan, naik 39,05% dibanding April 2025 dan melonjak 41,86% dibanding Mei 2024.
Wisatawan nusantara pun mengalami pertumbuhan serupa. Pada periode Januari–Mei 2025, tercatat 1.717.790 perjalanan wisnus ke Kepri, meningkat 17,62% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Dengan tren positif ini, Dinas Pariwisata Kepri berharap sektor pariwisata dapat menjadi motor penggerak ekonomi daerah yang inklusif dan berkelanjutan.
