28 Tahun Pipa Air Tak Diremajakan: Kepala BP Batam Beri Solusi dan Cek Faktanya
BATAM (Kepriraya.com)- Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam H Muhammad Rudi merespon keluhan masyarakat akan suplai air bersih yang belakangan tersendat. Salah satunya dipicu banyaknya kebocoran pada pipa utama.
“Masalah air ini saya pastikan akan menyelesaikan semuanya. Pasti Bapak dan Ibu semua tahu bagaimana karakter saya. Kalau ada masalah, saya tidak akan menunda-menunda, pasti akan selesaikan dengan cepat,” katanya.
Hal itu disampaikan HMR pada Rabu (21/6/2023), saat bersilaturahmi bersama Ketua RT/RW dan tokoh masyarakat sekaligus penyerahan insentif RT/RW Triwulan II (Periode April-Juni) 2023, Kecamatan Sekupang di halaman kantor Camat Sekupang. Kota Batam.
Hanya saja, diakui Rudi, permasalahan air saat ini tidak hanya karena ada kebocoran saja. Melainkan juga karena banyak faktor lainnya dan hal itu menurutnya sudah menjadi perhatiannya saat ini.
Dicontohkannya, seperti instalasi pipa air bersih di Batam dibangun pada tahun 1995. Itu artinya sudah 28 tahun yang lalu. Ironisnya sejak mulai dibangun, sama sekali belum pernah dilakukan peremajaan.
“Waktu itu penduduk di Kota Batam masih 200 ribu, sedangkan sekarang sudah 1,3 juta. Karena itu, instalasi pipa ini perlu kita tingkatkan lagi,” ujarnya.
Itu sebabnya, untuk menyelesaikan semua permasalahan air bersih yang terjadi saat ini tidak dapat diselesaikan dengan cepat. Butuh waktu hinga beberapa bulan ke depan.
“Namun saya pastikan ini menjadi prioritas utama yang memang harus diselesaikan,” katanya.
Sementara itu, di tempat yang sama, Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina memberikan apresiasi kepada Ketua RT dan RW yang selama ini telah kompak terus membantu dan mendukung program pembangunan Pemko Batam.
“Mudah-mudahan kolaborasi saat ini terus terjalin, sehingga 2029 mendatang Batam benar-benar dapat menjadi kota maju, modern, seperti yang kita harapkan,” jelasnya.
Selanjutnya Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam H Jefridin, mengatakan Pemerintah Kota Batam di bawah kepemimpinan Wali Kota Batam H Muhammad Rudi (HMR) saat ini memang terus komitmen dan fokus infrastruktur Kota Batam.
“Tidak hanya infrastruktur bandara, pelabuhan dan jalan-jalan utama saja, juga jalan-jalan di pemukiman warga melalui Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan (PSPK),” katanya.
Menurutnya PSPK merupakan bentuk pemerataan pembangunan infrastruktur. Selain itu, Wali Kota Batam, HMR juga fokus terhadap pembangunan sumber daya manusia (SDM). (*afr)