Bupati Bintan Serahkan 2.200 Paket Sembako. Sasar Sembilan Kecamatan
Bupati Bintan Roby Kurniawan sebelum menyerahkan 2.200 paket sembako yang ditujukan bagi sembilan Kecamatan, bertempat di Aula Kantor Kecamatan Bintan Timur. Selasa (10/9/2024) f-Diskominfo Bintan
BINTAN (kepriraya.com)- Bupati Bintan Roby Kurniawan seharian penuh berkeliling di tiga titik lokasi penyerahan sembako. Didampingi Ketua Lembaga Koordinasi Kesejehteraan Sosial (LKKS) Bintan Hafizha Rahmadhani dan Pilar-Pilar Sosial, Bupati Roby menyerahkan 2.200 paket sembako yang ditujukan bagi sembilan Kecamatan.
Lokasi pertama bertempat di Aula Kantor Kecamatan Bintan Timur, dimana sasaran penerima sembako berasal dari Kecamatan Mantang, Bintan Pesisir dan Bintan Timur dengan total 650 penerima.
Lokasi kedua bertempat di Aula Bandar Seri Bentan yang ditujukan untuk Kecamatan Gunung Kijang, Toapaya, Teluk Bintan dan Teluk Sebong sebanyak 1.050 paket sembako.
Lokasi terakhir di Gedung Nasional Tanjung Uban, didistribusikan 500 paket untuk Kecamatan Bintan Utara dan Seri Kuala Lobam.
Bupati Roby berharap paket sembako yang diserahkan ini bisa memberi manfaat bagi keluarga penerima. Dirinya juga memastikan setiap paket sembako akan sampai langsung kepada penerima.
“Jadi Bapak Ibu, tidaklah besar yang diberikan, namun semoga bermanfaat. Semua kita distribusikan langsung hari ini. Pak Kadinsos juga tolong pastikan, jika ada yang sakit atau berhalangan hadir, antarkan ke rumahnya langsung” tegas Roby, Selasa sore 10 September 2024.
Paket sembako yang didistribusikan ini dikatakan Roby sebagai bagian dari upaya Pemerintah Daerah mewujudkan komitmennya untuk hadir di masyarakat.
“Jadi bukan sekedar pembangunan fisik dan lain sebagainya. Tapi sekecil apapun bentuknya, kita ingin masyarakat merasa Pemerintah hadir di tengah-tengah mereka. Jangan sampai ada sekat lah, antara Pemerintah dengan masyarakat” tambah Roby.
Dalam kesempatan tersebut, Roby juga menguraikan beberapa program dan progres pembangunan Bintan saat ini. Dirinya menjelaskan bahwa Pemerintah sejatinya tidak dapat berjalan sendiri tanpa andil dan partisipasi dari masyarakatnya.(M.Haidir)
