Pemprov dan Pemda se-Kepri Sepakat Sediakan Beasiswa Dokter Spesialis
Penandatanganan perjanjian kerja sama bantuan biaya pendidikan yang berlangsung di Aula Wan Seri Beni, Tanjungpinang, Jumat (12/9/2025). f-Diskominfo Kepri
TANJUNGPINANG, (kepriraya.com)– Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau bersama seluruh pemerintah kabupaten/kota dan DPRD se-Kepri resmi menyatukan komitmen untuk menghadirkan program beasiswa pendidikan dokter spesialis dan subspesialis. Langkah ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan tenaga medis, terutama di wilayah pulau-pulau yang masih kekurangan dokter spesialis.
Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama bantuan biaya pendidikan yang berlangsung di Aula Wan Seri Beni, Tanjungpinang, Jumat (12/9/2025). Penandatanganan dilakukan oleh para bupati dan wali kota bersama ketua DPRD masing-masing daerah, dengan disaksikan langsung oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad serta Ketua DPRD Provinsi Kepri, Iman Sutiawan.
Dalam arahannya, Gubernur Ansar menekankan bahwa keberadaan tenaga dokter spesialis menjadi salah satu kunci pemerataan pelayanan kesehatan. “Selama ini kita menghadapi persoalan klasik, yaitu banyak dokter non-lokal yang setelah beberapa tahun mengabdi memilih pindah. Karena itu, beasiswa ini kita prioritaskan untuk anak-anak daerah agar mereka bisa kembali mengabdi di kampung halamannya,” ujar Ansar.
Ansar menjelaskan, seleksi penerima beasiswa akan melibatkan Kementerian Kesehatan serta Kemendikbudristek. Peserta program nantinya berasal dari dua jalur, yakni PNS yang sudah bertugas di rumah sakit daerah dan dokter muda lulusan baru. “Kita berikan ruang bagi fresh graduate yang siap berkompetisi, dengan harapan mereka bisa segera mengisi kebutuhan tenaga spesialis,” tambahnya.
Menurutnya, program ini merupakan ikhtiar bersama untuk memastikan masyarakat di seluruh penjuru Kepri, termasuk pulau-pulau kecil, dapat memperoleh layanan kesehatan yang layak. “Ini adalah investasi jangka panjang untuk SDM kesehatan kita,” tegasnya.
Ansar juga mengapresiasi dukungan kementerian terkait yang ikut mendorong terwujudnya program ini, meskipun masih ada sejumlah regulasi yang perlu disesuaikan, khususnya bagi tenaga P3K.
Dengan komitmen penuh dari Pemprov, Pemda, dan DPRD se-Kepri, beasiswa dokter spesialis ini diharapkan menjadi terobosan penting dalam memperkuat sistem layanan kesehatan di Kepulauan Riau. (Dir)
