BREAKING NEWSTANJUNGPINANG

Kolaborasi Perkuat Literasi: Pertemuan Pemangku Kepentingan TPBIS Kepri 2025 Sukses Digelar

Pertemuan Pemangku Kepentingan (Stakeholder Meeting) Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) Tahun 2025 tingkat Provinsi Kepulauan Riau. Kamis (30/10)

TANJUNGPINANG, (kepriraya.com)– Komitmen memperkuat budaya literasi masyarakat kembali ditegaskan melalui kegiatan Pertemuan Pemangku Kepentingan (Stakeholder Meeting) Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS) Tahun 2025 tingkat Provinsi Kepulauan Riau.

Kegiatan yang diselenggarakan Perpustakaan Nasional RI bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kepulauan Riau ini berlangsung secara daring pada Kamis, 30 Oktober 2025, dan diikuti oleh berbagai unsur perpustakaan, pemerintah daerah, serta mitra lintas sektor.

Acara dibuka oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kepri, Herry Andrianto, SE, MM, setelah sambutan pembuka dari Drs. Deny Kurniadi, M.Hum, Pustakawan Ahli Utama Perpustakaan Nasional RI.

Dipandu oleh dr. Sulastri, M.Si, kegiatan menghadirkan paparan capaian Potret Program TPBIS Kepulauan Riau oleh Nonik Meyda Riska, Pelatih Ahli Program TPBIS, serta sesi inspiratif dari Suisrianto, Kepala Perpustakaan Sutra Desa Sungai Ungar Utara, yang menjadi role model penerapan TPBIS di tingkat desa.

Pertemuan ini menjadi momentum penting memperkuat sinergi lintas sektor dalam memperluas dampak TPBIS di Kepri. Melalui pendekatan inklusi sosial, perpustakaan tidak hanya berfungsi sebagai tempat membaca, tetapi juga sebagai ruang belajar, berinovasi, dan berdaya bagi masyarakat.

Program TPBIS sejalan dengan program prioritas nasional Penguatan Budaya Literasi untuk Kreativitas dan Inovasi, yang menempatkan perpustakaan sebagai motor penggerak peningkatan kualitas hidup masyarakat berbasis literasi dan teknologi informasi.

Dengan semangat kolaborasi yang terbangun, diharapkan praktik baik dan inovasi dari berbagai daerah dapat terus disebarluaskan, sehingga gerakan literasi di Kepulauan Riau semakin maju dan berkelanjutan.

đź“– Salam Literasi!
“Menyalakan Literasi di Batas Negeri” (*)

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *