Satgas PMI Bintan Tingkatkan Koordinasi dalam Penanganan Kasus PMI Ilegal

Satuan Tugas Pekerja Migran Ilegal (Satgas PMI) Bintan melakukan audiensi bersama Pemerintah Kabupaten Bintan di Ruang Rapat Bawah Bapperida, Senin (17/11). F-PMI Bintan.
BINTAN, (kepriraya.com)– Satuan Tugas Pekerja Migran Ilegal (Satgas PMI) Bintan melakukan audiensi bersama Pemerintah Kabupaten Bintan di Ruang Rapat Bawah Bapperida, Senin (17/11). Pertemuan ini digelar untuk memperkuat langkah penanganan maraknya aktivitas pengiriman PMI non-prosedural di wilayah perbatasan.
Dalam audiensi tersebut, Satgas PMI memaparkan kondisi terbaru di lapangan, termasuk penggunaan jalur tikus dan keberadaan penampungan ilegal yang semakin meresahkan masyarakat. Satgas menegaskan komitmennya untuk meningkatkan pengawasan, memperketat pemantauan titik-titik rawan, dan memperkuat koordinasi dengan aparat terkait.
Bupati Bintan, Roby Kurniawan, mengapresiasi dedikasi Satgas PMI yang terus berupaya menekan aktivitas perekrutan dan pengiriman ilegal.
“Saya apresiasi langkah Satgas PMI yang selama ini berjuang menjaga wilayah kita. Pemerintah mendukung penuh upaya yang dilakukan,” ujar Bupati.
Satgas PMI juga menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat agar tidak mudah tergiur tawaran kerja ke luar negeri tanpa prosedur yang jelas. Pendampingan bagi calon PMI turut menjadi prioritas agar warga bisa berangkat secara resmi dan aman.
Menutup audiensi, Satgas PMI menegaskan komitmen untuk terus memperkuat kolaborasi dan meningkatkan efektivitas pengawasan demi menekan pergerakan PMI ilegal di wilayah Bintan.(Utg)

