Sea Eagle Boat Race Kembali Hidupkan Belakangpadang, 30 Tim Adu Cepat di Laut Elang-Elang
Sekretaris Daerah Kota Batam, Firmansyah membuka Batam International Sea Eagle Boat Race resmi digelar lagi dan langsung menarik perhatian ribuan pengunjung, Jumat (28/11/2025). f-Ist
BATAM, (kepriraya.com)- Belakangpadang kembali bergemuruh. Setelah absen lebih dari satu dekade, Batam International Sea Eagle Boat Race resmi digelar lagi dan langsung menarik perhatian ribuan pengunjung, Jumat (28/11/2025). Event maritim kebanggaan Batam itu dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Batam, Firmansyah, mewakili Wali Kota Amsakar Achmad dan Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra.
Sejak pagi, pesisir Belakangpadang berubah menjadi pusat keramaian. Warga, wisatawan mancanegara, peserta lomba hingga pelaku UMKM memenuhi area acara. Kehadiran kembali lomba perahu tradisional ini dianggap sebagai tonggak kebangkitan wisata bahari di wilayah hinterland.
Tahun ini, penyelenggara menyiapkan total hadiah sebesar Rp164 juta yang diperebutkan dalam dua kategori. Kategori Umum diikuti peserta dari berbagai daerah dan negara, mulai dari Johor, Singapura, Terengganu, Sulawesi, hingga Jawa Barat. Sementara Kategori Antar-OPD diramaikan oleh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota Batam.
Antusiasme peserta begitu tinggi, terbukti dengan hadirnya 30 tim yang berkompetisi memperebutkan posisi terbaik. Jumlah tersebut menjadikan Sea Eagle Boat Race sebagai salah satu event perahu tradisional terbesar yang pernah berlangsung di Belakangpadang.
Dalam sambutannya, Firmansyah menyampaikan rasa bangga sekaligus apresiasi kepada seluruh pihak yang memastikan event ini bisa kembali terselenggara.
“Dua belas tahun kita menunggu. Hari ini Sea Eagle Boat Race hadir kembali sebagai kebanggaan masyarakat Belakangpadang dan wujud kuatnya identitas maritim Batam,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan seluruh peserta untuk tetap mengutamakan keselamatan saat berlomba, mengingat kompetisi berlangsung di perairan yang menuntut fokus dan kewaspadaan tinggi.
Selain adu cepat perahu, pengunjung turut dimanjakan dengan berbagai hiburan pesisir, atraksi budaya, serta bazar UMKM yang menampilkan produk lokal masyarakat Belakangpadang.
Sea Eagle Boat Race 2025 menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Batam dalam memperkuat daya tarik wisata bahari sekaligus mendorong pemerataan pembangunan di wilayah hinterland. (Rbin)
