Wali Kota Lis Apresiasi Petugas Kebersihan, Bantu Lewat Pekerjaan Bukan Sekadar Bantuan
Wali Kota Lis Darmansyah foto bersama dengan para relawan dan petugas kebersihan, Jumat (23/5), di halaman kantor Dinas PUPR.
TANJUNGPINANG, (kepriraya.com)- Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pemerintah Kota Tanjungpinang menggelar temu ramah antara Wali Kota Lis Darmansyah dengan para relawan dan petugas kebersihan, Jumat (23/5), di halaman kantor Dinas PUPR.
Acara ini menjadi momen bagi Wali Kota Lis untuk menyampaikan apresiasi sekaligus mendengarkan masukan dari para petugas di lapangan.
Lis mengatakan, sebanyak 650 petugas kebersihan tetap dipertahankan meskipun ada arahan dari pemerintah pusat untuk melakukan pemberhentian.
“Saat saya masuk, ada surat dari kementerian yang mengharuskan pemberhentian. Tapi saya tidak lakukan itu. Bapak dan ibu sudah puluhan tahun bekerja, hampir 70 persen saya kenal satu per satu,” ujar Lis di hadapan para petugas.
Menurutnya, menjaga keberlangsungan pekerjaan adalah cara terbaik pemerintah membantu masyarakat. Di tengah kondisi ekonomi yang sulit dan defisit anggaran hingga Rp280 miliar, menjaga lapangan kerja jauh lebih penting dibanding sekadar membagikan bantuan.
“Saya tak bisa bantu masyarakat dengan membagikan bantuan, tapi saya bantu lewat pekerjaan,” ujarnya.
Lis juga memahami bahwa ada petugas yang sudah lanjut usia dan kesulitan menjalankan tugas. Namun selama kebersihan kota tetap terjaga, tidak masalah jika pekerjaan dilakukan secara gotong-royong bersama keluarga.
“Kalau sudah tak sanggup menyapu, tidak apa-apa cucunya yang membantu. Yang penting tanggung jawab tetap ada dan kota tetap bersih,” tambahnya.
Karena itu, ia mengajak petugas kebersihan untuk bersama-sama berbenah dan menjaga kebersihan Kota Tanjungpinang agar terlihat rapi, aman, dan bersih, sehingga orang-orang mau datang ke Tanjungpinang.
“Saya mohon dukungan dan kepedulian kita bersama. Target saya, dalam 100 hari ke depan, Tanjungpinang harus bersih tanpa ada rumput tumbuh di median jalan dan tidak ada sampah berserakan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR, Rusli, menyampaikan bahwa terdapat tiga OPD yang tergabung dalam satu koordinasi, ditambah relawan kelurahan, dengan jumlah sekitar 650 orang. Rinciannya, DLH sebanyak 450 orang, Perkim 100 orang, 10 tim PUPR, serta 90 relawan dari kelurahan se-Kota Tanjungpinang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan menyongsong program Tanjungpinang Berbenah yang mendukung visi dan misi Wali Kota, khususnya dalam penataan kota, pengendalian permukiman kumuh, dan perbaikan jalan utama.
“Ini merupakan integrasi kerja bersama untuk mendukung program-program Wali Kota. Alhamdulillah, hari ini kita sudah mampu merampungkan perbaikan ruas jalan dan pemukiman berkat kerja keras bapak dan ibu semua,” ujarnya.
Rusli memastikan Dinas PUPR, DLH, dan Perkim siap menjadi tempat pengaduan dan memberikan solusi bagi petugas. “Kami sambut baik pengaduan dan siap membantu menyelesaikan masalah,” katanya.
TRC Tanjungpinang Berbenah diperkuat 18 relawan kebersihan di setiap kelurahan. Dengan semangat kebersamaan, program ini diharapkan mampu membersihkan kota secara bertahap dan menyeluruh.
“Mari bersama-sama kita lakukan aksi bersih demi Tanjungpinang yang lebih sehat dan nyaman,” tutupnya. (*)
