BATAMDAERAHHUKRIM

Tingkatkan Pengawasan Laut, DJBC Bersama SPCG Laksanakan Randezv at Sea

BATAM (Kepriraya.com) – Sebagai penjaga perbatasan negeri, Direktorat Jendral Bea Cukai (DJBC) melaksanakan Randezvous at Sea dengan Singapore Police Coast Guard (SPCG), Rabu (28/9).

Peŕtemuan yang diselenggarakan di tengah laut Selat Singapura tersebut dilakukan dalam rangka membahas kerjasama patroli perbatasan terkoordinasi (Coordinated Patrol).

Kapal Patroli DJBC saat melaksanakan patroli laut bersama tim patroli SPCG di Selat Singapura, Rabu (28/9).

Patroli terkondisi bertujuan untuk mencegah dan membatasi kegiatan ilegal seperti penyelundupan, Transnational Organised Crime (TOC) terkait dengan masalah kepabeanan dan perdagangan barang ilegal lainnya di perbatasan Indonesia dan Singapura.

Kegiatan Randezvous at Sea merupakan pertemuan di laut antarinstansi untuk membahas hal hal yang terkait dengan pelaksanaan dan ruang lingkup kerjasama yang diatur dalam Memorandum of Undestanding (MoU) dan Standard Operating Procedures (SOP).

Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Batam, Sisprian mengatakan Randezvous at Sea tahun 2022 ini menjadi salah satu rangkaian panjang pencapaian kerjasama antara DJBC dengan SPCG.

“Mulai dari penandatanganan MoU tahun 2020, Randezvous at Sea pertama tahun 2021, penanandatanganan SOP kerjasama patroli perbatasan terkoordinasi di tahun 2022, hingga sekarang mencapan Randezvous at Sea kedua di bulan September tahun 2022 ini,” kata Sisprian.

Lanjutnya, dalam kegiatan ini membahas tentang rencana dan mekanisme pelaksaan patroli terkoordinasi yang salah satunya meliputi area operasi dari kegiatan patroli perbatasan terkoordinasi yang mencakup perairan teritorial Singapura dan perairan teroterial Indonesia.

“Selain membahas area operasi, kegiatan ini juga membahas teknik operasi yang meliputi simulasi operasi dan patroli terkoordinasi tahap I dan patroli terkoordinasi tahap II,” sebutnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Penindakan dan Sarana Operasi Kantor Wilayah Khusus Kepri, I Wayan Sapta Darma menyampaikan bahwa patroli perbatasan terkoordinasi penting untuk dilakukan dan dilanjutkan.

Masih kata Wayan, di tahun ini pihaknya membahas pelaksanaan patroli terkoordinasi yang selama ini sudah terlaksana dengan baik antara SPCG dan DJBC.

“Kita membahas dari sasaran dan tujuan utama kegiatan patroli tersebut, ruang lingkup operasi, konsep operasi dan juga sistem komunikasi yang dilakukan secara periodik antar pusat komando dan kontrol, maupun antar kapal,” ucapnya.

Menurut Wayan, topik pembahasan utama yaitu cara meningkatkan akses komunikasi khususnya di bidang patroli laut bagi komandan patroli dengan petugas SPCG di wilayah Selat Singapura dan konsep operasi yang didahului dengan simulasi operasi.

“Dengan adanya pertukaran informasi yang cepat dan tepat antara kita dengan SPCG, pengawasan dan pencegahan penyelundupan di wilayah perbatasan akan sangat dimudahkan,” imbuh Wayan.

Wayan menyebut, dalam pertemuan itu pihaknya juga membahas pertukaran informasi terkait daftar barang ilegal dari kedua negara dengan mengirimkan daftar pantauan dari DJBC dan SPCG, aturan hot persuit di perairan teritorial masing masing, serta koordinasi kapal patroli di perairan Horsburgh (Pedra Branca).

Letak Selat Singapura yang strategis, dipadati oleh kegiatan kemaritiman internasional dan sekaligus menjadi perlintasan kapal yang berlayar antar benua dan samudra, memerlukan sinergi dan kolaborasi antara pihak DJBC dan SPCG untuk menjaga dan mengawasi perairan laut tersebut.

Dalam pertemuan ini, delegasi DJBC juga digadiri Kepala Pangkalan Sarana Operasi Bea Cukai Batam Waloyo, Kepala Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Balai Karimun Kholis Kamaludin dan Beberapa pejabat lainnya di lingkup Bea Cukai Batam dan Bea Cukai Kanwilsus Kepri.

Sementara, dari pihak SPCG delegasi dipimpin oleh Supt. Lee Ting Wei, Supt. Desmond Lee, Supt. Lim dan beberapa pejabat lainnya di lingkup SPCG.(afr)

Editor. : Asf
Wartawan : Afrizal

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *