PSMTI Tanjungpinang dan Bintan, Revitalisasi Kawasan Kota Lama Berdampak Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat

- Pembukaan Bazar Imlek 2575 yang digelar di Jalan Merdeka,Tanjungpinang. Rabu (24/1/2024) malam.
TANJUNGPINANG (Kepriraya.com)- Ketua Harian Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Tanjungpinang dan Bintan, Hartojo mengakui, proyek revitalisasi kawasan Kota Lama Tanjungpinang sangat berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarat.
Hal tersebut disampaikan Hartojo pada pembukaan Bazar Imlek 2575 yang digelar di Jalan Merdeka, Tanjungpinang. Rabu (24/1/2024) malam.
“Penyelenggaraan pasar malam menyambut Imlek tahun ini sangat luar biasa. Antusias UMKM dan juga masyarakat yang datang sangat luar biasa. Ini merupakan dampak program Bapak Gubernur Kepri merevitalisasi kawasan Kota Lama ini,” ujar Ketua PSMTI Tanjungpinang dan Bintan yang juga dikenal dengan panggilan Among ini.
” ia menjelaskan jika pelaku UMKM yang terlibat dalam bazar yang telah berlangsung sejak 12 Januari 2024 lalu ini meningkat cukup signifikan. Dari 200 stan pada bazar Imlek 2023, pada tahun ini bertambah 50 persen menjadi 300 stan.
“Ini luar biasa. Sejak dibuka, bazar ramai pengunjung. Kami mewakili masyarakat Tanjungpinang mengucapkan terimakasih. Atas pembangunan yang terealisasi, Kota Tanjungpinang menjadi indah,” tutup Among.
Pelaku UMKM dan pengunjung yang datang ke bazar ini berasal dari berbagai etnis, adat dan suku.
Hadir pada pembukaan Bazar Imlek 2575 di antaranya Ketua Tim Penggerak PKK Kepri, Hj Dewi Kumalasari Ansar, Pj Walikota Tanjungpinang Hasan, S.Sos, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Yuniarti Pustokoweni, Komandan Lanud RHF Kolonel (Pnb) Andi Nur Abadi SE, Perwakilan Dandim 0315/Bintan dan Kapolresta Tanungpinang. (Zuk)
Editor Redaksi