Artis Religi Opick Meriahkan Maulid di Batam
Gubernur Kepri Ansar Ahmad ketika bersama Artis religi tanah air, Opick dalam memeriahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H. di Aula Restoran Golden Prawn Bengkong, Batam, Selasa (17/09/2024) f-Afrizal / kepriraya.com
BATAM, (kepriraya.com)- Artis religi tanah air, Opick, ikut meriahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H. di Batam. Tabligh Akbar disajikan oleh Ustadz Abdil Muhaidir Ritonga dari Sumatera Utara, dan dihadiri Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, Ribuan masyarakat memadati Aula Restoran Golden Prawn Bengkong, Batam, Selasa (17/09/2024) malam.
Penampilan Opick yang menyanyikan beberapa lagu religi yang sudah akrab di telinga jamaah, seperti “Bila Waktu Telah Berakhir,” “Rapuh,” “Asalamualaikum,” dan “Tombo Ati.” Opick juga berduet dengan Gubernur Ansar membawakan lagu “Bersujud Kepada Allah” bersama anak-anak yang turut diundang naik ke panggung.
Gubernur dalam kesempatan itu mengajak seluruh masyarakat untuk terus meneladani akhlak Baginda Rasulullah Muhammad SAW, yang diutus Allah SWT sebagai rahmat bagi seluruh alam.
“Apalagi kita saat ini berada dalam bulan Rabiul Awal, bulan kelahiran Rasulullah SAW,” ujar Gubernur Ansar dalam sambutannya.
Dalam acara yang mengusung tema “Muhammad SAW Sebagai Pembawa Rahmat Bagi Semesta Alam” ini, Ansar menyampaikan peringatan Maulid Nabi merupakan momen penting untuk meneladani Rasulullah sebagai suri teladan utama dalam kehidupan.
“Dengan mencontoh Rasulullah SAW, kita akan selamat di dunia dan akhirat,” tegas Ansar.
Lebih lanjut, Gubernur berharap peringatan ini dapat menginspirasi semua pihak untuk terus mengenang perjuangan Rasulullah dalam menyebarkan ajaran Islam, serta meneladani akhlak mulianya yang penuh dengan kesabaran, kejujuran, amanah, rendah hati, dan kasih sayang.
“Peringatan Maulid Nabi ini juga menjadi momen bagi kita untuk mempertebal keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, serta menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai teladan dalam menjalani kehidupan beragama,” jelasnya.
Gubernur Ansar juga mengajak masyarakat untuk memperkuat kecintaan dan kerinduan kepada Rasulullah, agar di akhirat nanti dapat memperoleh syafaat dan pertolongannya.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Abdil Muhaidir Ritonga mengingatkan bahwa peringatan Maulid Nabi harus dijadikan sarana untuk meneguhkan cinta kepada Rasulullah dengan meneladani perilakunya serta menjaga ajaran yang telah disampaikan. (Zuki)
Editor : Redaksi
