Wabup Bintan Dampingi Gubernur Ansar Launching Kampung Pangan Laut di Pengudang

Wakil Bupati Bintan Deby Maryanti mendampingi Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dalam kegiatan Launching Kampung Pangan Laut (KAPAL) di Desa Pengudang, Kecamatan Teluk Bintan, Senin (6/10) f-Diskominfo Bintan
BINTAN, (kepriraya.com)— Wakil Bupati Bintan Deby Maryanti mendampingi Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dalam kegiatan Launching Kampung Pangan Laut (KAPAL) di Desa Pengudang, Kecamatan Teluk Bintan, Senin (6/10). Program ini menjadi pilot project ketahanan maritim pertama di Kepulauan Riau.
Kampung Pangan Laut Pengudang merupakan proyek perubahan yang digagas oleh Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Zahwan Pandra Arsyad, dengan tema “Pengembangan Aliansi Strategis Kehumasan Guna Membangun Ekosistem Ketahanan Pangan Maritim secara Kolaboratif dan Partisipatif di Wilayah Perbatasan.”
Inisiatif ini melibatkan berbagai pihak — mulai dari pemerintah daerah, aparat penegak hukum, akademisi, pelaku usaha, hingga masyarakat pesisir. Desa Pengudang dipilih karena posisi geografisnya yang strategis, berada di wilayah perbatasan dan memiliki kekayaan sumber daya laut melimpah seperti ikan, terumbu karang, padang lamun, dan hutan mangrove.
“Kita ingin kampung ini menjadi contoh kemandirian pangan berbasis laut. Dengan memanfaatkan potensi alam secara bijak, kita bisa membangun daerah ini dari hasil tangan sendiri,” ujar Gubernur Ansar dalam sambutannya.
Wakil Bupati Deby Maryanti menambahkan bahwa kehadiran Kampung Pangan Laut di Bintan menjadi kebanggaan tersendiri. Ia berharap keberhasilan program ini dapat menular ke desa-desa pesisir lainnya.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang berkolaborasi. Pemerintah daerah siap mendukung penuh agar kampung pangan laut ini terus berkembang dan menjadi sumber kesejahteraan baru bagi masyarakat,” ucapnya.
Proyek ini menekankan pada pengolahan hasil laut menjadi produk bernilai tambah, sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat pesisir. Langkah tersebut juga sejalan dengan Asta Cita Presiden RI, yang menekankan kedaulatan pangan nasional melalui potensi lokal.
Sebagai Project Leader, Kombes Pol Zahwan Pandra menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari tugas akademiknya dalam Pendidikan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat I LAN RI Angkatan 63 Tahun 2025.
“Proyek ini bukan hanya inovasi kehumasan, tetapi juga strategi Polri dalam memperkuat peran sosial dan membantu masyarakat menghadapi tantangan ketahanan pangan maritim,” tuturnya.
Dengan hadirnya Kampung Pangan Laut, diharapkan masyarakat pesisir lebih berdaya dan sejahtera melalui pendidikan, teknologi, serta peningkatan kualitas dan pemasaran hasil laut secara berkelanjutan. (Idir)