Gubernur Kepri Harap IAI MU Tanjungpinang Lahirkan Pemikir dan Pemimpin Islam
Gubernur Kepri Ansar Ahmad melepas gerak jalan santai dalam Milad ke 35 tahun Institut Agama Islam Miftahul Ulum (IAI MU) Tanjungpinang, di Tanjungpinang, Ahad (15/09/2024).f-zuki/kepriraya.com
TANJUNGPINANG, (kepriraya.com)-Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap Institut Agama Islam Miftahul Ulum (IAI MU) Tanjungpinang melahirkan pemikir dan pemimpin-pemimpin Islam atau para ulama terkemuka yang lahir dari perguruan tinggi Islam.
Hal ini disampaikan Ansar Dalam Milad ke 35 tahun Institut Agama Islam Miftahul Ulum (IAI MU) Tanjungpinang, di Tanjungpinang, Ahad (15/09/2024).
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menjelaskan jika dilihat dari aspek historis, latar belakang berdirinya perguruan tinggi Islam adalah untuk memenuhi pengharapan kaum muslimin yang berkaitan dengan dua hal, yaitu harapan sosial (social expectation) dan harapan akademis (academic expectation).
“Untuk itu, sebagai tempat menghasilkan para pemikir Islam, IAI Miftahul Ulum Tanjungpinang harus menciptakan iklim yang kondusif dimana terdapat suasana yang memungkinkan tumbuh dan berkembangnya ide-ide segar berkenaan dengan pengamalan dan aktualisasi ajaran-ajaran Islam menyongsong era yang semakin modern,” jelas Ansar Ahmad.
Tugas utama IAI Miftahul Ulum Tanjungpinang berdasarkan dua harapan tersebut adalah menjaga purifikasi (kemurnian) nilai-nilai Islam dan mendakwahkannya ditengah-tengah kaum muslimin serta mengungkap aspek esoteris (hakikat) agama Islam dan membawanya keranah kajian dan penelitian ilmiah yang berkelanjutan.
“IAI Miftahul Ulum Tanjungpinsng harus tampil terdepan dan jadi pelopor bagi lahirnya generasi terbaik bagi menyongsong Indonesia Emas 2045,” katanya.
Perayaan acara Milad ke 35 IAI MU salah satunya dengan dilaksanakannya gerak jalan santai dengan hadiah doorprise yang sangat menaik. IAI MU sendiri sebelumnya bernama Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah ( STIT) yang kemudian berubah jadi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Miftahul Ulum dan yang terakhir berubah jadi IAI Miftahul Ulum Tanjungpinang. (Zuki)
Editor : Redaksi
