Jajaran Kanwil Kumham Kepri Gelar Aksi Donor Darah
TANJUNGPINANG (KR)- Seluruh Jajaran Pemasyarakatan di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepri melaksanakan aksi donor darah Serentak sebagai rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas kesehatan dan wujud kepedulian terhadap sesama, Kamis (24/3/2022)
Kegiatan sosial itu merupakan rangkaian dari peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-58. Kegiatan itu sendiri disambut antusias oleh pegawai dan 5 Taruna Poltekip yang mulai berdatangan sejak pagi hari.
Dengan mengusung tema ‘ Donor Darah Petugas Pemasyarakatan’ aksi donor darah ini bukan baru pertama kali digelar, tetapi merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh jajaran di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM RI. Terlebih dalam situasi pandemi Covid-19 ini dengan jumlah pendonor yang menurun, ujar Kepala Rutan Kelas I Tanjungpinang Eri Erawan.

Pelaksanaan donor darah di Rutan Kelas I Tanjungpinang itu dilaksanakan di UTD PMI Kota Tanjungpinang pukul 09.00. Petugas dari PMI Kota Tanjungpinang memulai alur pelaksanaan donor darah dari cek Haemoglobin, golongan darah, dan tensi. Selain itu juga ada konseling dokter, proses pengambilan darah, dan penyelesaian administrasi serta pemberian vitamin.
Kegiatan donor darah dalam rangka HBP ke-58 ini merupakan wujud kepedulian terhadap sesama dan wujud solidaritas sosial serta merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena masih diberikan kesehatan. Dengan kondisi pandemi ini, kita galakkan kegiatan penyemarak HBP Ke-58 yang bernilai positif dan berfaedah tanpa mengabaikan protokol kesehatan,” ujar Eri Erawan
Dukungan pun disampaikan PMI Kota Tanjungpinang. Diharapkan kegiatan donor dapat membantu kelangsungan hidup masyarakat yang membutuhkan sehingga tidak perlu khawatir meskipun darah kita diambil, tubuh kita akan langsung memproduksi sel darah baru.
Karutan juga mengimbau petugas yang belum memenuhi syarat untuk dilakukan pengambilan darah pada kesempatan ini untuk senantiasa menjaga kesehatan dan stamina tubuh sehingga pada lain kesempatan dapat menyumbangkan darahnya kembali secara rutin. “Semoga setetes darah yang telah disumbangkan akan membawa manfaat yang besar bagi kehidupan sesama manusia,” harapnya (r).