3 Bocah Tenggelam Saat Berenang di Perairan Kelurahan Batu Merah Batam, 2 Meninggal dan 1 Dalam Pencarian
BATAM (KR)- Tiga orang bocah yang tengah beranjak remaja dikabarkan tenggelam dan terseret arus saat berenang di perairan Batu Merah Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, Minggu (15/4/2022) sekitar pukul 13.30 WIB.
Dalam kejadian tersebut, 2 korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sedangkan satu lagi masih dalam proses pencarian oleh pihak terkait dan dibantu masyarakat sekitarnya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Slamet Riyadi membenarkan bahwa telah terjadi Ops SAR Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) dan satu orang diduga terseret arus saat berenang di Perairan Batu Merah Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam tersebut.
“Benar, kita terima informasi dari Kasat Polair Polda Kepri sekira pukul 16.00 WIB. Ada tiga orang korban dalam kejadian tersebut,” kata Slamet Riyadi.
Disampaikan. Kantor SAR Tanjungpinang langsung menerjunkan tim rescue sebanyak 6 orang ke lokasi kejadian. Sebanyak 2 korban atas nama Al Daffa (8 tahun) dan M. Arkano Tafazio (10 tahun) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Sementara 1 korban lagi atas nama M. Alfatih (10 tahun) masih dalam pencarian. Diduga terseret arus hingga mengalami tenggelam,”kata Slamet Riyadi.
Disampaikan, upaya yang dilakukan, penujukan SMC 2, berdasarkan laporan awal ke BCC, 3 Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongam Batam berjumlah 6 orang bergerak menggunakan Truck Personil dengan membawa 1 Sett Rubber Boat menuju lokosi kejadian bersama tim Kanantor SAR Tanjungpinang, Pos SAR Batam , Polri, TNI, Ditpam BP Batam, Damkar Batam, masyarakat setempat (r/as)