Kades Kotabaru, Muslim Ridar Keluhkan Jalan Rusak Bertahun Tahun Tidak Diperhatikan
KOTABARU(Kepriraya.com)-Kepala Desa Kotabaru, Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hilir, Muslim Ridar mengeluhkan kondisi jalan pasar Kotabaru yang sudah lama rusak parah tak kunjung mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Inhil.
Kepada Kepriraya.com, Rabu (17/5/2022) Muslim Ridar mengatakan, kondisi jalan tersebut memang sudah bertahun tahun tidak ada perbaikan, ketika hujan turun akan becek, bila cuaca panas berdebu,” ucap Muslim.

Dijelaskannya, setiap hari masyarakat yang berada di pasar Kotabaru ini selalu menghirup debu dari jalan yang rusak tersebut, bahkan jalan tersebut langsung terhubung dengan fasilitas ibadah yaitu Madjid Raya Al-falah, seharusnya setiap ada fasilitas umum terutama rumah ibadah harus ditunjang dengan fasilitas yang memadai,”ujar Muslim.
“Saya berharap kepada Bupati Indragiri Hilir, H.Muhamad Wardan segera mengambil perhatian lebih atas situasi jalan pasar dan jalan menuju ke Masjidi Raya Al-falah yang selama ini banyak di keluhkan masyarakat Kotabaru Seberida ini, begitu juga dengan fasilitas lainnya, seperti kantor Desa saat ini yang terlihat Aula kantor Desanya sudah pada bocor dimana-mana begitu memprihatikan,’ujar Muslim.

Dikesempatan ini saya berharap kepada dinas terkait yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir dan Provinsi Riau agar Jalan dan fasilitas umum yang ada di Desa Kotabaru Seberida ini segera dibenahi dan diperbaiki,”ujarnya
Ditambahkannya, saya juga berharap desa kami ini lebih diperhatikan lagi dari desa- desa lainnya, baik dari segi pembangunan jalan dan Infrastruktur lainnya, Karena Desa Kotabaru Seberida ini adalah Ibukota Kecamatan Keritang, jadi sudah selayaknya mendapat perhatian lebih.
Terakhir, saya juga ingin berpesan dan berharap kepada teman teman ligislatif yang ada di DPRD Kabupaten Inhil dan DPRD Provinsi Riau, untuk mengambil perhatian lebih pada desa Kotabaru Seberida saat ini. Jangan ada perlunya saja baru tampak, apalagi ketika ada pemilihan Caleg baru menampakan muka ke daerah kami, ujar Muslim yang terlihat setengah kesal.(Zuk/Jdi