BINTANDAERAHNATUNA

Lapas Kelas IIA Tanjungpinang Gelar Pelatihan Peternakan Budidaya Kambing Bagi Warga Binaan

BINTAN (Kepriraya.com) – Sebanyak 32 orang warga binaan Lapas Kelas IIA Tanjungpinang mengikuti pembukaan kegiatan pembinaan kemandirian dan keterampilan pelatihan peternakan budi daya kambing di Aula Lapas Kelas IIA Tanjungpinang, Senin (27/06/2022).

Kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bintan.

Hal ini merupakan salah satu Program Kemandirian bagi Warga Binaan yang mana Lembaga Pemasyarakatan adalah tempat untuk melakukan Pembinaan terhadap Narapidana dan Anak Didik Pemasyarakatan di Indonesia.

Sebagaimana Pasal 1 butir (3) UU No. 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan, yang dimaksud dengan Lembaga Pemasyarakatan yang selanjutnya disebut Lembaga Pemasyarakatan adalah tempat untuk melaksanakan Pembinaan Narapidana atau Anak Didik Pemasyarakatan.

Selanjutnya pada Pasal 3 disebutkan bahwa Sistem Pemasyarakatan berfungsi menyiapkan Warga Binaan Pemasyarakatan agar dapat berintegrasi secara sehat dengan masyarakat, sehingga dapat berperan kembali sebagai anggota masyarakat yang bebas dan bertanggung jawab.

Acara pembukaan kegiatan Pembinaan Kemandirian dan Keterampilan Pelatihan Peternakan Budidaya Kambing ini dihadiri Kepada Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kepulauan Riau beserta Jajaran, Ka. UPT Pemasyarakatan dilingkungan Kanwil Kemenkumham Kepulauan Riau, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bintan, Pejabat Pengawas/Struktural Lapas Kelas IIA Tanjungpinang dan Warga Binaan sebagai Peserta Pelatihan dimaksud.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan selama 3 hari kerja dengan total Jam Pembelajaran selama 15 Jam yaitu mulai tanggal 27 Juni 2022 s/d 29 Juni 2022 di Lapas Kelas IIA Tanjungpinang.

Lembaga Pemasyarakatan merupakan Wadah Pembinaan Narapidana juga berfungsi sebagai Lembaga Pendidikan yang dapat meningkatkan nilai tambah bagi Narapidana dengan memberikan Program Pembinaan Kemandirian, berupa Pelatihan Keterampilan sebagai bekal bagi Narapidana untuk kembali ke masyarakat.

Menciptakan WBP agar dapat berintegrasi secara sehat dimasyarakat, meningkatkan keterampilan, mengembangkan kemampuan individu agar dapat menciptakan ekonomi mandiri ditengah masyarakat.

“Dalam Kesempatan ini, saya ingin mengingatkan kepada kita semua untuk tidak lupa bersyukur setiap harinya,”ujar Kadivpas, Dwinastiti.

Dalam acara pembukaan pelatihan ini
Kadivpas, Dwinastiti juga menyampaikan kepada Warga Binaan bahwa tujuan dari dilaksanakannya kegiatan pelatihan ini adalah agar dapat meningkatkan kualitas diri, menjadikan ini sebagai bekal untuk kemudian siap berada ditengah-tengah masyarakat kelak.

“Jadi harapan kami yaitu kami tolong ikuti giat ini dengan sungguh, karena ini merupakan peluang dan kesempatan yang baik bagi Warga Binaan yang saat ini menjadi Peserta Kegiatan. Kelak ilmu yang didapatkan akan bermanfaat dikemudian hari saat kembali ke masyarakat.“ Ujar Kadivpas, Dwinastiti.

Ditempat yang sama, Kalapas Wahyu Hidayat menyebutkan, bahwa program pembinaan kemandirian dan Keterampilan ini merupakan salah satu Program Kerja Lapas Kelas IIA Tanjungpinang dari Seksi Kegiatan Kerja untuk membina Warga Binaan agar dapat memiliki kemampuan di dalam Peternakan Budi Daya Kambing sebagai Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tanjungpinang.

“Kami ucapkan terimakasih kepada stakeholder terkait yaitu Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bintan yang dalam kesempatan ini menjadi instruktur bagi Warga Binaan kami, semoga kegiatan Pelatihan ini dapat terlaksana dengan lancar seperti yang kita harapkan bersama dan kepada Warga Binaan ikuti kegiatan dengan tertib dan sungguh-sungguh, sehingga informasi dan ilmu yang kita dapat, bisa kita serap dan aplikasikan dengan baik nantinya.” Tutup Kalapas Wahyu Hidayat.(Asf)

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *